Langsung ke konten utama

Banyak Yang Kaya, Banyak Juga Yang Tidak Kaya



Hem.. sedang iseng-iseng mendengarkan suara rintikan hujan saya teringat sesuatu akan kejadian beberapa hari yang lalu ketika saya jalan-jalan yang diiringi dengan kemacetan yang membuat stresssss!!

Saya berfikir kemacetan ini karena kepadatan akan kendaraan yang sangat banyak sekali di Indonesia, khususnya kendaraan roda empat. Loh ko ternyata orang-orang di Indonesia hebat yah kaya-kaya orang-orangya, banyak sekali yang mempunya mobil (sampai-sampai di jalanan macet), dan saya lihat hamper di setiap mobil yang berjalan hanya ada satu orang yang ada didalamnya. Coba bayangkan, jika ada 1000 orang beraktifitas di hari yang sama, dengan asumsu 1 orang 1 mobil maka aka nada 1000 mobil yang sedang melaju di jalanan. Pasti padet banget tuh, karena di imbangi dengan jalan yang kurang besar. Jika disamakan dengan koneksi internet akan sama dengan permintaan yg banyak tetapi bandwidth yang terbatas, apa yang akan terjadi? Lola=Lemot=Selow=Keong. Ya kurang lebih seperti itu lah jika keadaan akan padatnya kendaraan yang banyak ini.

Oke saya akan masuk kepada judul diatas. Ternyata orang-orang kaya di Indonesia itu banyak, akan tetapi kenapa yang tidak kaya juga banyak? Coba kita lihat kasus korupsi-korupsi yang terkuak akhir-akhir ini, lihat jumlah uang yang dikorupsinya. Miliaran bahkan Triliunan..!!! Coba dengan uang sebanyak itu digunakan untuk meningkatkan atau membantu masyarakat Indonesia yang membutuhkan, pasti akan lebih berguna.

Nah terus dengan banyaknya orang-orang kaya yang ada di Indonesia tidak kah ingin membantu rakyat yang membutuhkan? Misalkan beberapa orang saja melakukan hal seperti itu pastinya rakyat yang membutuhkan akan terbantu sekali, nah itu hanya beberapa. Bagaimana jika semua orang-orang kaya yang ada juga membantu?? Wah pasti Indonesia ini menjadi lebih baik. Nah kenapa saya berfikir seperti ini? Karena memang mungkin masyarakat sekarang lebih konsumtif, lebih memilih membeli hal-hal yang tidak bermanfaat daripada menggunakannya untuk sesuatu yang bermanfaat bagi orang lain.

Sederhana sih harapan saya untuk Negara yang saya cintai ini, hanya ingin Indonesia ini menjadi lebih baik dan lebih maju. Akan tetapi mungkin dalam mencapai harapan yang sederhana itu tidak sesederhana kata-katanya, perlu berbagai pihak ikut berkontribusi untuk mencapainya.

Terima kasih bagi teman-teman yang sudah membaca coretan kecil ini, semoga pola piker kita bias terbuka dan menjadi lebih positif dan bermanfaat, baik itu untuk diri sendiri bahkan orang lain.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Siklus Hidup Layanan TI

ITIL (Information Technology Infrastructure Library) adalah kerangka umum yang menggambarkan Best Practice dalam manajemen layanan IT. ITIL menyediakan kerangka kerja bagi tata kelola IT, "membungkus layanan", dan berfokus pada pengukuran terus-menerus dan perbaikan kualitas layanan IT yang diberikan, baik dari sisi bisnis dan perspektif pelanggan. Kerangka kerja ITIL menyediakan struktur yang menerangkan layanan TI dalam bentuk siklus hidup (lifecycle). Pembuatan struktur dalam bentuk lifecycle ini untuk mempermudah pemahaman tahapan proses dan fungsi TI yang ada dalam ITIL. Ada 5 proses service lifecycle dalam ITIL, yaitu: 1. Service Strategy (Strategi Layanan) Sebagai pusat siklus layanan TI, Service strategy merupakan inti dari siklus hidup ITIL. Service Strategy menetapkan panduan/pedoman bagi penyedia layanan TI dan pelanggan mereka, untuk membantu mereka beroperasi dan berkembang dalam jangka panjang dengan membangun strategi layanan yang jelas seperti layanan apa yang

Keadilan dan Berbagai Macam Keadilan

Di sela-sela waktu luang ini saya sempatkan untuk membuat sebuah tulisan yang dimana memang diwajibkan untuk menulisnya, memang apa yang akan saya tulis saat ini? Ya tidak lain dan tidak bukan ini adalah merupakan tugas wajib saya untuk mata kuliah Ilmu Budaya Dasar, dikarenakan untuk setiap minggu mahasiswa harus membuat tulisan sesuai dengan SAP yang ada. Pada kesempatan ini saya akan menulis tentang “Manusia dan Keadilan”. Pertama akan saya jelaskan terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan keadilan. Saya menemukan tentang pengertian keadilan di ebook Ilmu Budaya Dasar dari Gunadarma dimana dijelaskan oleh Aristoteles, sebagai berikut Keadilan menurut Aristoteles adalah kelayakan dalam tindakan manusia. Kelayakan diartikan sebagai titik tengah diantara kedua ujung ekstrem yang terlalu banyak dan terlalu sedikit. Kedua ujung ekstrem itu menyangkut dua orang atau benda. Bila kedua orang tersebut mempunyai kesamaan dalam ukuran yang telah ditetapkan, maka masing-masing

Istilah Dalam Skenario dan Aplikasi Untuk Menulis Skenario

Skenario, adegan layar (screenplay) atau naskah film ialah cetak biru yang ditulis untuk film atau acara televisi. Skenario dapat dihasilkan dalam bentuk olahan asli atau adaptasi dari penulisan yang sudah ada seperti hasil sastra.  Istilah dalam Skenario antara lain: 1.      BCU (BIG CLOSE UP): Pengambilan gambar dengan jarak yang sangat dekat. Biasanya, untuk gambar-gambar kecil agar lebih jelas dan detail, seperti anting tokoh. 2.      CAMERA FOLLOW: Petunjuk pengambilan gambar dengan cara mengikuti pergerakan obyek 3.      CAMERA PAN TO: Petunjuk pengambilan gambar dengan cara mengalihkan kamera kepada obyek yang dituju dari obyek sebelumnya 4.      COMMERCIAL BREAK: Jeda iklan. Penulis skenario harus memperhitungkan jeda ini, dengan memberi kejutan atau suspense agar penonton tetap menunggu adegan berikutnya. 5.      CREDIT TITLE: Penayangan nama tim kreatif dan orang yang terlibat dalam sebuah produksi 6.      CU (CLOSE UP): Pengambilan gambar dengan jarak yang cukup dekat. Biasa